SMP IT Abu Bakar Kembali Juara Umum MTQ 2015

SMPIT Abu Bakar Yogyakarta kembali meraih juara umum dalam gelaran lomba Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) tahun 2015 tingkat Kota Yogyakarta yang diadakan Kemeterian Agama (Kemenag) bersama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Yogyakarta.

Juara 1 Kepsek Berprestasi se-Kota Yogyakarta

Alhamdulillah, kami Perpustakaan Daarul 'Ilmi beserta seluruh keluarga besar SMPIT Abu Bakar Yogyakarta mengucapkan selamat kepada kepala sekolah kami, Ustadz Akhsanul Fuadi, S.Ag., M.Pd.I., yang telah berhasil meraih JUARA 1 Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat SMP se-Kota Yogyakarta tahun 2015.

Selamat Datang Siswa Baru

Selamat datang kami ucapkan kepada seluruh siswa baru kelas VII A s/d kelas VII H di kampus SMPIT Abu Bakar Yogyakarta. Juga selamat bergabung dengan Perpustakaan Daarul Ilmi.

Wisata Pustaka ke Arpusda Kota Jogja

Wisata Pustaka ke Toko Buku Gramedia dan Kantor ARPUSDA (Arsip dan Perpustakaan Daerah) Kota Yogyakarta. Kegiatan ini kami laksanakan pada hari Ahad, bertepatan dengan PTP (Pekan Tidak Pulang) bagi siswa boarding putra.

Kerjasama Pemanfaatan Koleksi dengan Perpustakaan Esluha

Perpustakaan Daarul Ilmi SMPIT Abu Bakar dan Perpustakaan Daarul Hikmah SDIT Lukman Al-Hakim mengadakan kerjasama pemanfaatan koleksi.

Saturday 27 June 2015

Pengolahan Bahan Pustaka : Katalogisasi (2)

Katalog membantu pemustaka untuk menemukan koleksi yang dibutuhkan.
B. Ragam Katalog

Secara umum, katalog dibagi menjadi beberapa jenis. Jika dilihat dari bentuk fisiknya, katalog memiliki ragam antara lain katalog kartu, katalog berkas, katalog buku, dan (yang terbaru) katalog digital. Sedangkan dilihat dari jenis isi (content)nya, maka katalog bisa dibagi menjadi katalog utama (Tajuk Entri Utama/TEU), katalog judul, katalog subjek, dan katalog pengarang.

Berdasarkan Bentuk Fisik
a. Katalog Kartu

Katalog Kartu


Terbuat dari karton manila, dengan ukuran internasional 7,5 x 12,5 cm. Di bagian tengah sebelah bawah diberi lobang, gunanya untuk pengikat supaya tidak mudah lepas dari susunannya, dalam penyimpanannya kartu-kartu ini disusun didalam laci dengan ukuran yang sesuai, dimana bagian luar dari laci tiket untuk tanda isi dari laci tersebut. Selanjutnya laci ini disimpan didalam almari katalog.
Di antara susunan kartu-kartu katalog tersebut diberi kartu penunjuk atau guide card, sebagai penolong untuk mempermudah mancari kartu yang dimaksud. Kartu katalog ini paling praktis didalam praktek, karena mudah menambah, mengurangi dan mengganti. Untuk perpustakaan yang sifatnya tertutup pemakaian bentuk ini kurang praktis, karena pemakai katalog akan berjejal didepan almari katalog.

b. Katalog Berkas

Katalog ini merupakan lembaran lepas yang terbuat juga dari karton manila yang dijilid menjadi satu berkas, ukurannya bermacam-macam dan lebih besar dari katalog kartu. Bentuk ini praktis untuk perpustakaan sistem tertutup, karena yang mencari buku tidak berjejal dilemari katalog, katalog berkas bisa diperbanyak dalam beberapa buku.

c. Katalog Buku
Katalog Buku

Ini dapat diketik, distensil atau dicetak berbentuk buku yang terdiri dari lembaran-lembaran kertas dimana terdapat uraian dari buku-buku perpustakaan tertentu. Katalog ini biasanya paling murah, dan dapat dibuat banyak dan dapat pula dijual. Hanya kesukarannya dalam penambahan, pengurangan dan perbaikan. Setiap kali katalog ini harus diperbaharui, supaya sesuai dengan keadaan.

d. Katalog Digital

Tampilan katalog digital (SLiMS - Senayan Library Management System)

Katalog digital merupakan jenis katalog yang paling mutakhir. Katalog ini terintegrasi dengan sistem otomasi perpustakaan (Library Automation System) yang berbasis komputer. Saat ini ada berbagai macam softaware otomasi perpustakaan seperti SLiMS/Senayan Library Managemen System, IBRA, Green Stone, Lontar, dsb. Katalog digital sendiri, tersusun atas serangkaian metadata yang diinput di dalam suatu program otomasi perpustakaan yang kemudian oleh program tersebut ditampilkan dalam sebuah informasi bibliografi. Informasi tersebut meliputi informasi judul, pernyataan tanggung jawab, edisi, penerbit, tempat terbit, deskripsi fisik, subjek, dan ISBN/ISSN. Atau yang biasa kita kenal sebagai 8 Daerah Bibligrafi. Bahkan informasi yang ada pada katalog digital saat ini sudah mencakup banyak hal, lebih dari 8 daerah bibliografi tersebut. Seperti gambar sambul buku, ringkasan isi buku, nomer kelas, nomor panggil, kala terbit, GMD, harga, pemesanan, nomor inventaris, status koleksi, dan beberapa informasi yang lain saat ini bisa tertampil di katalog digital.

*bersambung...

Tuesday 23 June 2015

Cerpen Islami: Perjuangan Penuh Barokah

Ramadhan Kareem
Hari demi hari berlalu, dan tibalah bulan yang ditunggu-tunggu oleh para umat Islam, yaitu bulan suci Ramadhan, atau sering juga dikenal dengan sebutan Bulan Penuh Berkah. Bagaimana tidak? Di bulan ini kita diberi ampunan dan dilipat-gandakan pahalanya. Itulah sebabnya umat Islam sangat bahagia menyambut Bulan Penuh Berkah ini, termasuk Bu Ika sang penjual makanan dan minuman untuk berbuka puasa ini. Di Bulan Ramadhan ini ia mendapat pendapatan lebih, dengan menjual Es Kelapa Muda yang segaaarnya minta ampun. Eits, jangan ngiler dulu, ini bukan Es Kelapa Muda biasa lho… Penasaran ? yuk, let’s cekidot.

Siapa sih, yang tidak suka dengan kenikmatan Es Kelapa Muda? Semua sudah pernah mencoba kan? Tapi, apakah kalian sudah pernah mencicipi Es Kelapa Muda jualannya Bu Ika? Jika belum, mari simak bacaan ini dengan teliti. Jadi , Es kelapa muda ini ditambah dengan nata de coco yang kenyal-kenyil dan dicampur dengan kemurnian kuningnya buah nangka asli, sehingga membuat minuman ini laku terjual .

Tempat penjualan sajian buka puasa ini terletak di Pandeyan, Umbulharjo, Yogyakarta. Tak hanya Es Kelapa Muda, Bu Ika juga menyajikan makanan-makanan berat lainnya. Pokoknya lengkap deh… Walaupun lengkap, sebenarnya Bu Ika hanya menjalankan tugasnya untuk menyiapkan dan menjual makanan ataupun minuman yang dititipkan oleh seseorang yang telah membuat makanan dan minuman tersebut. Dengan semangat Bu Ika, Bu Nia dan Bu Atun menjual sajian-sajian menu berbuka puasa ini selama 1 bulan penuh. Bu Ika dan teman-temannya dapat bekerja sama dengan kompak dan tak lupa untuk saling membantu, wah… Perlu dicontoh itu…

Bu Ika Widiyarti atau biasa dipanggil Bu Ika, mengaku bahwa ia hanya menjual Es Kelapa Muda sebagai pekerjaan sambilan di Bulan Ramadhan ini. Dan katanya ia bekerja di warung makan ayam geprek. Nah, di situlah pekerjaan aslinya. Khusus di bulan Ramadhan ini, Bu Ika berangkat ke Pandeyan mengendarai sepeda atau sepeda motor dari rumahnya yang terletak di warung boto, pada pukul 03.00 sore. Sebelum berjualan Bu Ika harus menyiapkan makanannya terlebih dahulu. Setelah siap, para pembeli dipersilahkan untuk membeli makanan ataupun minumannya yang terasa sangat nikmat. Ramenya pembeli yang datang, biasanya terjadi pada pukul 05.00 hingga pukul 05.30 sore. Setelah pengunjung mulai sepi, dan sajiannya sudah habis. Maka, pada saat itulah pekerjaannya untuk menjual Es Kelapa Muda dan makanan yang lainnya sudah selesai. Namun, saat pukul 07.00 malam, Bu Ika berada di warung makan Ayam Geprek, untuk mengerjakan pekerjaan aslinya. Seperti itulah kesehariannya Bu Ika di Bulan Ramadhan.

Di Bulan Suci ini, Bu Ika menceritakan pengalamannya yang ia alami tahun ini. Seraya tersenyum ia mengaku bahwa Bu Ika dan teman-temannya sempat menjual makanan yang sudah basi, karena Bu Ika lupa mengecek ulang makanan yang dititipkan untuk dijual, akibatnya para pembeli protes berat, sambil menagih uangnya yang telah ia bayar untuk membeli makanan tersebut. Dengan segera ia mengembalikan uang tersebut. Akhirnya, Bu Ika melaporkan sekaligus menceritakan apa yang telah terjadi kepada orang yang menitipkan makanan tersbut, dengan harapan tak akan terulang kejadian seperti ini. Sebagai pelajaran, Bu Ika tak ingin lupa dan akan segera mengecek kembali makanan yang akan dijual. Sesungguh nya, ia tak ingin mengulangi pengalamannya terjadi lagi dan membuat nya rugi akan waktu dan hasil pendapatannya .

Yah, begitulah pengalaman suka dan duka yang didapatkan Bu Ika selama bekerja di Pandeyan. Entah itu pekerjaan sambilan ataupun pekerjaan aslinya, ia tetap menjalankannya dengan bahagia dan penuh perjuangan. Walaupun pekerjaan ini terlihat biasa, namun, jika kita mengerjakannya dengan sepenuh hati tanpa mengeluh akan tercipta kehidupan sesungguhnya yang ada untuk diri kita sendiri. Hasilnya pun tak kalah hebatnya, jika memang kita BERIKHTIAR, BERDO’A DAN BERTAWAKAL. Allah akan selalu memberikan yang terbaik untuk kita, jika kita memberikan yang terbaik untuk Allah. Karena sesungguhnya, Allah itu Maha dari Segala Maha, termasuk Maha Adil kepada kita semua.



*ditulis oleh Annisa Salma Hana, Gina Prima Pricillia, Izhanoem Audia, Nur Afiani Qonitah, Pradipta Khairani, Safira Riansyah dalam rangka tugas pembelajaran Bahasa Indonesia.

**Penulis saat ini sudah lulus dari SMPIT Abu Bakar Yogyakarta

Manshola: Lagu inspiratif dari PPM Gontor

Manshola

Ya, pagi ini kami menemukan video di Youtube.com. Video klip lagu yang berjudul Manshola dari Pondok Pesantren Gontor. Lagu ini sangat inspiratif, menguatkan, dan mencerahkan. Ini liriknya...

Suatu saat nanti kita kan menjadi
Menjadi orang yang berguna
Suatu saat nanti kita kan menjadi
Pemimpin bagi negeri ini

Jangan pernah tidur di kelas
Jangan pula malas-malasan belajar
Perhatikanlah ustadz-ustadzmu
Yang tlah ikhlas mengajarkan ilmunya

Oh ustadzku terima kasih atas ilmumu
Tak kan terbalas keikhlasan dari jasamu
Maafkan kami semua bila tiada perhatikanmu
Moga terbalas segala jasa-jasamu

Seperti yang tlah ia ajarkan
Yang berbunyi..

Man Jadda Wajada
Man Dobaro Zofiro
Man Saaro ‘alad-Darbi Washola


Dan berikut ini video klipnya yang kami dapatkan dari Youtube.com


Semoga bermanfaat. ^_^

Pengolahan Bahan Pustaka : Katalogisasi (1)

Pengolahan bahan pustaka

Oleh: Teguh Prasetyo Utomo, A.Md. (Koordinator Perpustakaan Daarul Ilmi)

Pendahuluan

Bahan pustaka, atau disebut juga koleksi perpustakaan. Secara umum, bahan pustaka ini dibagi menjadi dua macam: bahan pustaka cetak (book materials) dan bahan pustaka non cetak (non-book materials). Untuk bahan pustaka/koleksi tercetak (book materials) dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu koleksi sirkulasi, koleksi referensi, koleksi serial/terbitan berseri. Koleksi sirkulasi sendiri nantinya juga masih dibagi lagi menjadi 10 kelas utama (in syaa Allah akan ada pembahasan tersendiri), koleksi referensi juga dibagi lagi menjadi referensi umum dan referensi islam, dan koleksi serial juga ada beragam jenisnya (terbit harian, mingguan, dwi-mingguan, bulanan, tahunan, dsb).

Jika koleksi-koleksi tercetak (book materials) memiliki pembagian berdasarkan jenis-jensinya, demikian halnya dengan koleksi non-cetak (non-book materials) yang ada di perpustakaan, ada beragam jenisnya mulai dari koleksi digital, CD, DVD, kaset, peta, globe, atlas, dsb. Yang mana kesemuanya itu, baik koleksi cetak maupun koleksi non-cetak, membutuhkan sesuatu yang dinamakan pengelolaan atau manajemen. Pengelolaan/manajemen koleksi perpustakaan sangat diperlukan agar koleksi-koleksi yang ada di perpustakaan terdata dengan baik, sehingga koleksi bisa dilayankan kepada pengguna dengan baik, bisa ditemukan ketika dilakukan pencarian, bisa mudah dilakukan perawatan terhadapnya jika terjadi kerusakan, serta untuk memastikan perkembangan (penambahan atau pengurangan) koleksi yang ada di perpustakaan setiap jangka waktu tertentu.

Itulah mengapa, manajemen atau pengelolaan koleksi di perpustakaan sangat penting dan sangat perlu dilakukan sebaik-baiknya. Dalam manajemen bahan pustaka, terdiri dari beberapa tahapan yang harus dilaksanakan oleh pustakawan, yaitu pengembangan bahan pustaka, pengolahan bahan pustaka, pelayanan bahan pustaka, perawatan bahan pustaka, serta penyiangan bahan pustaka.

Pengolahan bahan pustaka sendiri terdiri dari beberapa tindakan, yaitu inventarisasi, klasifikasi, penentuan tajuk subjek, dan katalogisasi. Katalogisasi, merupakan salah satu bagian dari pengolahan bahan pustaka yang harus dilakukan terhadap setiap koleksi yang ada di perpustakaan.

A. Katalogisasi

Katalogisasi artinya proses membuat katalog sedangkan katalog adalah daftar koleksi sebuah perpustakaan. Katalog bertujuan :

1. Untuk memungkinkan pemustaka untuk menemukan koleksi yang dibutuhkan berdasarkan:
- Pengarang atau
- Judul atau
- Subjek

2. Menunjukkan apa yang dimiliki perpustakaan berdasarkan
- Pengarang tertentu
- Mengenai subjek terterntu
- Jenis sastra tertentu

3. Membantu dalam pemilihan sebuah buku
- Menyangkut edisi (secara bibliografis)
- Karakter buku (literer atau topik)

Dalam praktik modern, tujuan pertama ditulis ulang untuk memudahkan seseorang menemukan setiap ciptaan intelektual baik yang diedarkan dalam format cetak, noncetak mau pun elektronik.

Istilah katalogisasi yang digunakan di Indonesia merupakan penyerapan kata catalogisering dari bahasa Belanda. Seiring dengan semakin populernya bahasa Inggris dalam pendidikan pustakawan di Indonesia sejak akhir dasawarsa 1960-an, maka istilah Inggris mulai meresap. Muncul istilah deskripsi bibliografis sebagai terjemahan kata bibliographical description. Istilah lain ialah descriptive cataloguing atau pengatalogan deskriptif artinya proses pengatalogan yang mengidentifikasi dan mendeskripsi paket informasi, perekaman informasi dalam cantuman bibliografis dan seleksi dan pembentukan titik akses. Kedua istilah tersebut sinonim dengan katalogisasi dan dalam makalah ini semuanya tertukarkan.

*bersambung....

Monday 22 June 2015

Juara 1 Kepala SMP Berprestasi se-Kota Yogyakarta tahun 2015

Ust. Akhsanul Fuadi, S.Ag., M.Pd.I
Alhamdulillah... Alhamdulillah... Alhamdulillah... Allahu Akbar.. Tiada henti kami mengucap syukur kepada Gusti Allah SWT, yang tiada henti memberikan anugerah dan rahmat-Nya kepada kami, SMPIT Abu Bakar Yogyakarta. Alhamdulillah, kami Perpustakaan Daarul 'Ilmi beserta seluruh keluarga besar SMPIT Abu Bakar Yogyakarta mengucapkan selamat kepada kepala sekolah kami, Ustadz Akhsanul Fuadi, S.Ag., M.Pd.I., yang telah berhasil meraih JUARA 1 Kepala Sekolah Berprestasi Tingkat SMP se-Kota Yogyakarta tahun 2015 ini, mengalahkan kepala SMP negeri maupun swasta yang ada di Kota Yogyakarta.

Sosok yang islami nan bersahaja, lembut namun tegas, ramah, cerdas, disiplin, dan selalu menjadi contoh, motivator, serta pemimpin bagi seluruh guru, karyawan, dan siswa-siswi SMPIT Abu Bakar Yogyakarta, itulah beliau kepala sekolah kami. Alhamdulillah... suatu hal yang membanggakan dan (sekali lagi) sangat kami syukuri bahwa beliau berhasil mendapatkan prestasi tersebut. Yang tentunya akan semakin mengangkat nama baik SMPIT Abu Bakar Yogyakarta. Melengkapi prestasi-prestasi yang telah diraih SMPIT Abu Bakar sebelumnya.

Penyerahaan Penghargaan
Barokallah kami ucapkan kepada Ustadz Akhsanul Fuadi, S.Ag., M.Pd.I. Semoga penghargaan ini membawa manfaat dan keberkahan bagi beliau, bagi SMPIT Abu Bakar Yogyakarta, dan bagi dunia pendidikan khususnya dunia pendidikan di Kota Yogyakarta. Aamiin...

Sekilas Prestasi SMP IT Abu Bakar (6)

Pustakawan SMPIT Abu Bakar aktif sebagai pengurus FPSI DIY
Selain itu, SMPIT Abu Bakar juga memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada guru dan karyawan untuk selalu mengembangkan diri, baik melalui training/pelatihan, workshop, maupun aktif di organisasi profesi. Berikut ini kami tampilkan beragam pelatihan/training/workshop yang telah diikuti oleh guru dan karyawan SMPIT Abu Bakar Yogyakarta.

9. Pengembangan Profesi Guru/Karyawan (Seminar, Pelatihan, Workshop, dll)

Tingkat Nasional

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Tingkat Regional
Klik untuk memperbesar

Tingkat Provinsi (DIY)

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar
Tingkat Kabupaten/Kota (Yogyakarta)

Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar
Tingkat Lokal
Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar


Demikianlah sekilas dari prestasi-prestasi SMPIT Abu Bakar Yogyakarta sampai dengan tahun 2015 ini. Sebuah pencapaian yang sangat kami syukuri, dan semoga senantiasa menjadikan kami ingat untuk selalu meningkatkan kualitas kami, baik secara kelembagaan maupun secara personal. **selesai.

Sekilas Prestasi SMP IT Abu Bakar (5)

Klik untuk memperbesar
Selain prestasi prestasi tadi, masih ada lagi beberapa hal yang mendukung kemajuan SMPIT Abu Bakar Yogyakarta, antara lain akreditasi sekolah dan kerjasama antara sekolah dengan lembaga/instansi lain yang terkait. Untuk akreditasi sekolah seperti yang tertampil pada gambar di atas. Sedangkan untuk kerjasama antara sekolah dengan instansi yang lain, berikut ini kami tampilkan pula...

Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar
**bersambung....

Sekilas Prestasi SMP IT Abu Bakar (4)

Usatidz SMPIT Abu Bakar
Tak hanya siswa-siswinya saja yang berprestasi, para pengajar (Ustadz dan ustadzah)-nya pun juga tak kalah berprestasi. Ibarat pepatah, buah jatuh tak jauh dari pohonnya. Siswa berprestasi juga tak lepas dari hasil "karya" guru yang berprestasi pula. Berikut ini kami tampilkan sekilas prestasi bapak/ibu guru (ustadz/ustadzah) SMPIT Abu Bakar Yogyakarta.

Tingkat Nasional/Regional (DIY-Jateng)

Klik untuk memperbesar
Tingkat Provinsi (DIY)

Klik untuk memperbesar

Tingkat Kabupaten/Kota (Yogyakarta)
Klik untuk memperbesar
 **bersambung....

Sekilas Prestasi SMP IT Abu Bakar (3)

Juara Umum MTQ DIY 2014
Kemudian, masih ada lagi prestasi-presatsi SMPIT Abu Bakar Yogyakarta yang lain. Berikut ini akan kami tampilkan sebagian dari prestasi yang lain, yaitu di bidang kesenian dan agama.

4. Prestasi di Bidang Kesenian dan Agama

Tingkat Regional (DIY-Jateng)

Klik untuk memperbesar
Tingkat Provinsi (DIY)

Klik untuk memperbesar
Tingkat Kabupaten/Kota (Yogyakarta)

Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar

Selain itu, ada juga prestasi di bidang yang lain, yaitu dari Keagamaan Islam/Qiro’ah, Club Bahasa, Pramuka, Pleton Inti (Tonti), PMR/BSMR. Berikut ini kami berikan datanya....

Tingkat Provinsi (DIY)

Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar
Klik untuk memperbesar

Tingkat Kota (Yogyakarta)


Klik untuk memperbesar

Klik untuk memperbesar

**bersambung....