Monday 12 May 2014

LIVOOP.com - Sosial Media aseli Indonesia

Sosial Media, atau yang lebih familiar kita sebut dengan sosmed, saat ini sudah bisa dikatakan menjadi bagian hidup bagi sebagian besar manusia di bumi ini. Mulai dari twiiter, facebook, path, dll. Yang bahkan sosmed ini mampu mempengaruhi perilaku/gaya hidup seseorang. Dengan semakin mudahnya akses internet, dan dengan didukung perkembangan teknologi informasi dan komunikasi  dewasa ini (terutama teknologi mobile device), semakin pula menjadikan sosmed2 ini tumbuh dengan suburnya.
LIVOOP
Dan yang terbaru adalah sosial media yang bernama "LIVOOP". Ini adalah sosial media asli karya anak negeri. Dilahirkan dari tangan seorang mahasiswa Ilmu Perpustakaan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta yang bernama Riolan, sosial media ini resmi dilaunching pada tanggal 7 Mei 2014 kemarin.

Livoop, yang beralamatkan di  www.livoop.com ini memiliki sejarah yang cukup panjang. Bermula dari sebuah kejenuhan terhadap situs jejaring sosial FB, sebuah situs yang bernama zonbook (http://zonbook.tk) didirikan yang meupakan embrio dari livoop.com. Zonbook yang menggabungkan konsep FB, twitter, dan friendster ini mendaptakan sambutan yang cukup baik dari kalangan pengguna internet di indonesia bahkan dari mancanegara, yang saat itu zonbook sudah memiliki lebih dari 3500 pengguna aktif. Akan tetapi dengan seiring bertambahnya pengguna, sedangkan kapasitas server zonbook masih terbatas, maka beban serverpun semakin berat sehingga sering terjadi overload data dan berakibat pada down-nya zonbook.

Kemudian perbaikan demi perbaikan terus dilakukan, yang salah satu akibatnya adalah terjadinya perubahan nama yang semula zonbook, menjadi asyikonline.com, kemudian zonline.com, zonelike.com dan ahirnya sekarang ini menjadi LIVOOP.com. Nama livoop sendiri tidak memiliki arti kusus selain agar nama tersebut menarik dan mudah diingat secara nasional maupun internasional.

Livoop secara tampilan di dominasi oleh warna merah, sehingga sangat terasa sekali nuansa naisionalismenya. Interface (tampilan) livoop bisa dikatakan hampir seperti FB, hal ini bisa langsung kita rasakan saat kita masuk halaman www.livoop.com yang berisi menu sign up (pendaftaran) dan sign in (masuk). Cara pendaftarannya pun cukup mudah, cukup memasukkan nama panggilan, nama lengkap, email, sandi, jenis kelamin, tanggal lahir (bulan, hari, tahun), klik daftar kemudian ikuti prosesnya sampai selesai. Setelah terdaftar, kita bisa masuk (sign in) ke livoop dengan cara memasukkan email dan pasword kita.
Tampilan awal Livoop.com

Bagitu masuk ke livoop, kita akan disuguhi tampilan yang cukup familier buat kita, dengan menu2 khas sosial media yaitu dashboard (home), permintaan pertemanan, pesan, pemberitahuan, profil, cari teman, beranda dan menu account. Di halaman depan (beranda) di bagian atas kita akan langsung menemukan kotak dialog untuk update status terbaru kita. Yang unik adalah, status terbaru ini selain tulisan, kita juga bisa mengunggah foto, video, postingan blog, link website, event (acara), hingga mengajukan pertanyaan (question) kepada pamilik akun livoop yang lain (semacam untuk diskusi). Yang paling menarik adalah adanya smiley (emoticon) yang disediakan livoop untuk setiap update-tan status kita, yang mana smiley ini berbeda dengan yang ada di FB karena smiley di sini berupa animasi bergerak dengan ukuran yang cukup besar (seperti smiley di situs kaskus) sehingga lebih hidup dan dinamis. Satu lagi keunggulan livoop, yaitu adanya fasilitas Bold, Italic, Underline, StrikeTrough untuk membuat tulisan status kita menjadi tebal, miring, bergaris bawah, dan bergaris pada tengah tulisan. Juga masih ada fasilitas insert code, insert quote, dan insert link di status yang akan kita update.


Tampilan beranda Livoop.com
Dari beranda ini pula kita bisa melihat update status2 terbaru dari akun2 yang beteman dengan kita. Dengan tampilan flash yang cantik ketika kita menyorot salah satu foto akun teman kita yang sedang update status ini membuatnya semakin mempercantik tampilan.

Masuk ke menu profil, lagi-lagi kita akan disuguhi tampilan yang cukup menarik, di mana ketika kita memasuki menu ini, kita akan disuguhi satu lagi nilai plus livoop, yaitu kita bisa memberikan gambar latar (background) di profil kita melalui pilihan Background Profilku. Dengan ini kita bisa memberikan gambar latar profil kita dengan foto yang kita inginkan. Menarik.

Tampilan Profil dengan gambar latar yang telah dirubah.
Kemudian beranjak ke menu Cari Teman, kita akan disuguhkan akun-akun yang mungkin kita kenali untuk kita jadikan teman kita (add as friend). Kita juga bisa mencari teman melalui kotak pencarian yang disediakan. Selanjutnya pada menu Account, kita akan disuguhi tiga pilihan yaitu pilihan Sunting Teman, Pengaturan Akun, Setting Privasi, dan Keluar.

Di Livoop inipun kita bisa membuat acara, grup, fanspage, dll selayak yang ada di situs jejaring sosial lainnya. Akan tetapi masih ada lagi beberapa hal yang cukup menarik dari Livoop ini, yaitu adanya aplikasi2 antara lain Online TV dan juga aplikasi Photoshop, yang dengan aplikasi ini kita bisa menonton tv secara streaming dengan chanel2 internasional. Dengan aplikasi Photoshop, kita dapat melakukan editing foto2 kita secara langsung melalui livoop ini. Menarik kan?
Untuk masalah perpesanan, Livoop juga menyediakan fasilitas chating online yang bisa juga disisipkan smiley2 lucu yang semakin menghidupkan chating kita.

Tampilan Perpesanan/Chating di Livoop

Akan tetapi dari semua itu bukan berarti Livoop.com ini tidak memiliki kekurangan sama sekali. hal Hal yang paling awal penulis rasakan adalah lamanya upload foto profil saat pertama kali pendaftaran, juga cukup lamanya waktu yang dibutuhkan ketika kita akan membuka menu yang ada yang bahkan penulis pernah dua kali mengalami "time out connection" ketika mengakses menu-menu di livoop ini. Belum adanya fasilitas lampiran file (foto, video, file dokumen) seperti yang ada di FB mungkin bisa menjadi bahan perbaikan di kemudian harinya.

Akan tetapi, terlepas dari itu semua, LIVOOP tetaplah membanggakan kita. Sebuah karya anak bangsa yang patut kita apresiasi dan kita dukung agar bisa lebih berkembang dan semakin maju, tidak hanya di ranah nasional, tapi juga bisa merambah ranah internasional seperti FB dan twitter. Semoga.

(Ust. Teguh Prasetyo Utomo, A.Md., Kepala Perpustakaan SMPIT ABY, Pemerhati Teknologi Informasi)

Post Comment

0 komentar:

Post a Comment